1. Jangka Pendek
a. Mendaftar ulang nama siswa lama maupun baru
b. Mendata anak asuh ke dalam buku induk berikut pas foto ukuran 3x4 cm
c. Menempatkan anak asuh laki- laki dan perempuan di asrama masing-masing
d. Membuat/menyusun rencana anggaran biaya ( RAB )yang meliputi : permakanan, perlengkapan mandi dan
cuci, kesehatan, pendidikan, Alat Tulis Kantor ( ATK ), Gas & Minyak Tanah, telepon listrik, transport,
perlengkapan dan biaya pemeliharaan asrama ( dalam setiap bulan ).
e. Mengupayakan/mencari dana bantuan melalui selembaran, proposal dan brosur himbauan.
f. Membuat formulir kesediaan menjadi donatur tetap
g. Menyusun/membuat dan mengatur jadwal kegiatan belajar ( Formal & Informal )
h. Menyediakan/membuat alat untuk praktek keterampilan
i. Memberikan pertolongan kepada anak- anak terlantar untuk di bina dan di asuh dalam panti asuhan.
j. Mengupayakan memberikan keterampilan atau kursus kepada anak-anak
k. Mengusahakan usaha ekonomi produktif untuk membantu kelangsungan hidup panti asuhan
l. Menyalurkan anak asuh kelapangan pekerjaan yang sesuai dengan bakat dan minat masing-masing anak
asuh.
2. Jangka Panjang
a. Memberikan pelayanan secara maksimal terhadapa anak asuh
b. Memberikan motivasi terhadapa anak asuh untuk lebih giat belajar terutama dalam bidang pendidikan
c. Menanam rasa tanggung jawab sosial dan kepedulian sosial
d. Pengelolaan Badan Usaha sebagai Usaha Ekonomi Produktif ( UEP ) panti
e. Mengupayakan dana ( Beasiswa ) secara bergilir kepada anak asuh
f. Membina anak asuh dan di tambah lagi jumlah anak asuh
g. Menyediakan unit-unit latihan keterampilan seperti Pertanian, Perikanan, Peternakan, Perkebunan,
Perbengkelan, Pertukangan, Menjahit, Tatarias, Tataboga.
h. Mengembangkan sarana dan prasarana yang menunjang semua aktivitas panti
==========================================================================
* Lingkup Kegiatan
a. Mendirikan / menyelenggarakan bimbingan belajar, bekerjasama dengan satu lembaga Bimbingan
Belajar di kota Bandung.
b. Mengadakan Majlis Taklim dan Pengajian Rutin
* Bidang Keterampilan/Kewirausahaan
a. Mengadakan perdagangan industri KERIPIK TEMPE, KERIPIK BAYAM, DAN KERUPUK KULIT,
dilaksanakan setiap hari libur / hari minggu
* Bidang Kegiatan Sosial
Mendirikan PANTI SOSIAL ASUHAN ANAK "YATIM" Roudhatul Jannah, yang mempunyai anak
asuh dan binaan berjumlah 85 Anak, yang terdiri dari berbagai asal daerah dan berbagai tingkat
pendidikan TK/TPA, SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, Status Anak Yatim, Piatu, Yatim Piatu, dan
Dhuafa, dari tingkat usia Balita s/d Dewasa ( 19 thn ). Menyantuni LANSIA sebanyak 35 Orang,
dengan status Janda, Duda, & Dhuafa.
Anak Asuh
Rabu, 05 September 2012
Program Kerja Panti Sosial Asuhan Anak Yatim Roudhatul Jannah
Perekonomian belum pulih kembali, penyantunan anak asuh masih terus di lanjutkan. Mereka yang masih perlu sekolah, disekolahkan. Adapun mereka yang sudah tidak lagi melanjutkan sekolahnya ( selesai )tidak lagi disantuni namun mereka dibina dalam bidang keterampilan agar mereka dapat memandirikan dirinya dan sanggup menghadapi kenyataan hidup yang memilukan.
Selain itu kami juga memberikan kesempatan yang seluas-luasnya agar mereka dapat tumbuh dan berkembang di lingkungan panti dan menjadi tauladan bagi generasi selanjutnya.
Panti sosial asuhan anak dalam upayanya membina anak asuh mempunyai banyak hambatan atau kesulitan dalam pencarian dana guna untuk menanggulanginya, untuk itu kami selaku pengelola panti bertanggung jawab atas kelancaran pelayanan terhadap binaan kami, membuat program kerja yang akan dilaksanakan mencakup:
a.) Pembiayaan rutin
* Pembuatan proposal bantuan biaya kepada instansi terkait, terutama kepada pemerintah.
* Pembuatan proposal bantuan biaya kepada para dermawan ( donatur )
b.) Pengembangan sarana dan prasarana kegiatan untuk pengembangan kompetensi, yaitu :
* Perlengkapan belajar bagi anak
* Perlengkapan pembinaan keagamaan
c.) Program perkembangan anak asuh meliputi, yaitu :
Program kegiatan yang sedang akan berjalan :
1. Perlindungan dan pemberdayaan anak ( Bidang Sosial )
- Panti Sosial Asuhan Anak ( PSAA ) untuk anak yatim dan dhu'afa
- Rumah perlindungan anak ( Panti anak jalanan )
- Panti Werdha ( Panti Lansia )
2. Melakukan assesment dan rujukan anak ( BIDANG SOSIAL PSYKOLOGIS )
- Memberikan layanan pencairan potensi-potensi, bakat serta minat anak dan layanan sosial psikologis
lainnya.
- Melaksanakan jejaring program ( network ) dan rujukan dengan lembaga lain dalam rangka
pemberdayaan anak ( empowering ).
3. Pelayanan Advokasi dan Aksi Sosial Anak ( BIDANG HUKUM DAN SOSIAL )
- Menyelenggarakan bantuan pendampingan terhadapa anak yang mengalami konflik hukum.
- Menyelenggarakan bimbingan dan konseling korban tindak kekerasan anak, Tarfiking/perdagangan
anak atau lainnya yang merugikan hak anak.
4. Sarana pendidikan dan informasi anak dan ( BIDANG PENDIDIKAN )
- Menyelenggarakan pelatihan-pelatihan, training-training, kursus-kursus secara incidentaldan regular
( short & midle term ), seperti kursus komputer, Bahasa Asing, Kriya Bambu & Kayu, Besi Tempa,
Kesenian, Jurnalistik, & lainnya.
- Program latihan-latihan bagi pengurus panti.
- Memberikan aksebilita informasi terhadap anak dan masyarakat yang mencerdaskan dan bermutu,
seperti siaran radio komunitas, media cetak lokal, poster, brosur, leaflet, dan layanan perpustakaan
serta layanan internet.
- Seni dan Budaya ( Pelatihan Angklung, kecapi, suling, degung, tari, dll )
Selain itu kami juga memberikan kesempatan yang seluas-luasnya agar mereka dapat tumbuh dan berkembang di lingkungan panti dan menjadi tauladan bagi generasi selanjutnya.
Panti sosial asuhan anak dalam upayanya membina anak asuh mempunyai banyak hambatan atau kesulitan dalam pencarian dana guna untuk menanggulanginya, untuk itu kami selaku pengelola panti bertanggung jawab atas kelancaran pelayanan terhadap binaan kami, membuat program kerja yang akan dilaksanakan mencakup:
a.) Pembiayaan rutin
* Pembuatan proposal bantuan biaya kepada instansi terkait, terutama kepada pemerintah.
* Pembuatan proposal bantuan biaya kepada para dermawan ( donatur )
b.) Pengembangan sarana dan prasarana kegiatan untuk pengembangan kompetensi, yaitu :
* Perlengkapan belajar bagi anak
* Perlengkapan pembinaan keagamaan
c.) Program perkembangan anak asuh meliputi, yaitu :
Program kegiatan yang sedang akan berjalan :
1. Perlindungan dan pemberdayaan anak ( Bidang Sosial )
- Panti Sosial Asuhan Anak ( PSAA ) untuk anak yatim dan dhu'afa
- Rumah perlindungan anak ( Panti anak jalanan )
- Panti Werdha ( Panti Lansia )
2. Melakukan assesment dan rujukan anak ( BIDANG SOSIAL PSYKOLOGIS )
- Memberikan layanan pencairan potensi-potensi, bakat serta minat anak dan layanan sosial psikologis
lainnya.
- Melaksanakan jejaring program ( network ) dan rujukan dengan lembaga lain dalam rangka
pemberdayaan anak ( empowering ).
3. Pelayanan Advokasi dan Aksi Sosial Anak ( BIDANG HUKUM DAN SOSIAL )
- Menyelenggarakan bantuan pendampingan terhadapa anak yang mengalami konflik hukum.
- Menyelenggarakan bimbingan dan konseling korban tindak kekerasan anak, Tarfiking/perdagangan
anak atau lainnya yang merugikan hak anak.
4. Sarana pendidikan dan informasi anak dan ( BIDANG PENDIDIKAN )
- Menyelenggarakan pelatihan-pelatihan, training-training, kursus-kursus secara incidentaldan regular
( short & midle term ), seperti kursus komputer, Bahasa Asing, Kriya Bambu & Kayu, Besi Tempa,
Kesenian, Jurnalistik, & lainnya.
- Program latihan-latihan bagi pengurus panti.
- Memberikan aksebilita informasi terhadap anak dan masyarakat yang mencerdaskan dan bermutu,
seperti siaran radio komunitas, media cetak lokal, poster, brosur, leaflet, dan layanan perpustakaan
serta layanan internet.
- Seni dan Budaya ( Pelatihan Angklung, kecapi, suling, degung, tari, dll )
Selasa, 04 September 2012
Keadaan Umum Panti Sosial Asuhan Anak Yatim Roudhatul Jannah
A. Visi
Dalam program pemerintah, upaya pengentasan kemiskinan bagi masyarakat kurang mampu, Fakir miskin, dan dhu'afa, sebagaimana tercantum dalam UUD'45 pasal 34 dan sila ke 5 dari Pancasila. Kami sebagai salah satu mitra pemerintah di dalam peranan upaya kesejahteraan sosial bagi masyarakat.
B. Misi
Selalu mengedepankan masa depan anak kurang mampu ( Fakir Miskin )sebagai aset bangsa dengan harapan menjadi insan yang berkualitas di dalam hal :
* IMAN-NYA
* Berakhlakul Karimah
* Bertaqwa kepada Allah SWTC. Tujuan
1. Menjadikan anak sebagai teladan masyarakat dengan bentuk budi pekerti utama dan perilaku sesuai
dengan nilai dan norma yang berlaku di masyarakat.
2. Mengupayakan anak-anak mendapatkan pelayanan sesuai dengan prinsip-prinsip terbaik bagi anak dan
terpenuhinya hak dan kebutuhan anak untuk mendapatkan perlindungan, kelangsungan hidup, tumbuh
berkembang dan dapat berpartisipasi dalam keluarga dan masyarakat.
3 . Memfasilitasi terwujudnya kehidupan masyarakat yang di ridhoi Allah SWT. Budi pekerti utama, sejahtera,
sehat jasmani dan rohani serta aman dan tentram ( Baldatun Thoyyibatun wa robbun ghofur, gemah ripah loh jinawi, aman tentram kerta raharja ).
4. Turut mensukseskan program pemerintah untuk mengentaskan kemiskinan dan keterlantaran serta
meningkatkan kesehatan pendidikan.
5. Memperbaiki taraf hidup mereka yang kurang beruntung, sehingga kembali normal sebagaimana layaknya
masyarakat lain.
6. Membangun serta menggali potensi anak asuh agar menjadi masyarakat yang cerdas, terampil,
berwawasan luas dan memiliki akhlak yang mulia sehingga berdaya guna dan baik bagi kehidupannya
maupun bagi masyarakat luas.
D. Fungsi
Peranan menuju kepada :
* Pemulihan
Mengembangkan kondisi mereka secara utuh, baik fisik maupun mental. * Perlindungan
Memberikan perlindungan serta pengawasan dari gangguan fisik, mental serta pengaruh sosial dari luar
* Pengembangan
Menggali serta mengarahkan sumberdaya yang ada pada mereka sehingga berdaya guna dan berhasil guna
bagi dirinya maupun bagi lingkungannya.
* Pembinaan
Membina mereka sesuai tujuan pelayanan * Pencegahan
Menghindarkan sebab-sebab yang membawa mereka ke arah yang merusak dan ketidak wajaran
E. Bentuk Pelayanan
Program pelayanan mengacu kepada garis-garis besar ( GBPK )Panti dan Kebijaksanaan pokok Department RI, yaitu :
* Peningkatan kualitas dan efektivitas usaha kesejahteraan sosial agar mampu mendorong tumbuhnya sikap
dan tekad kemandirian manusia.
* Perluasan jangkauan pelayanan usaha kesejahteraan sosial yang adil dan merata.
* Profesionalisme pelayanan usaha kesejahteraan sosial oleh pemerintah dan masyarakat.
F. Sifat Pelayanan
Sifat pelayanan dilakukan secara :
a.) Kuratif
Yaitu berusaha memulihkan secara normal dari gangguan yang tidak wajar di krenakan berbagai hal.
b.) Rehabilitasi
Mendidik, membina serta membimbing mereka menjadi anak-anak yang cerdas, terampil dan memiliki
cita-cita yang mulia.
c.) Inovatif
Dengan potensi yang ada pada mereka di arahkan untuk berfikir berwawasan luas menuju kepada
pembaharuan dengan pola fikir yang dinamis dan realistis.
d.) Pengembangan
Diusahakan mereka menggali sumber yang ada sehingga berdaya guna bagi dirinya, menjadi mampu
berdiri sendiri.
G. Pendidikan
Pendidikan di tempuh dengan :
1. Pendidikan Formal
Yaitu memberikan kesempatan kepada mereka ke jenjang perguruan tinggi.
2. Pendidikan Informal
Yaitu menitikberatkan kepada mereka dalam bidang keagamaan.
3. Pendidikan Non-Formal
Memberikan kepada mereka beragam keterampilan.
Latar Belakang Panti Asuhan Anak Yatim Roudhatul Jannah
Dalam upaya realisasi salah satu program panti adalah membantu meringankan beban pemerintah untuk memerangi kemiskinan, meningkatkan Sumber Daya Manusia ( SDM ) yang berkualitas, maka di bentuklah suatu wadah untuk hal tersebut. Yaitu Panti Sosial Asuhan Anak ( PSAA ) Roudhatul Jannah, yang berfungsi sebagai pendorong, Pembina, Pembimbing sekaligus pelindung bagi anak yatim piatu dan terlantar ( ekonomi kurang mampu ) dengan harapan mereka dapat bangkit dan berkembang menjadi anak yang berilmu tinggi dan berakhlak mulia. Anak-anak yang terlantar di sebabkan oleh berbagai hal seperti :
Dalam melaksanakan program kerja di atas di temui berbagai hambatan dan masalah yang di hadapi, maka untuk penanggulangannya dilakukan hal-hal sebagai berikut :
- Yatim
- Piatu
- Yatim Piatu
- Keluarga retak & keluarga layak bantu
Dalam melaksanakan program kerja di atas di temui berbagai hambatan dan masalah yang di hadapi, maka untuk penanggulangannya dilakukan hal-hal sebagai berikut :
* Pengupayaan mutu pelayanan yang baik
* Memotivasi semangat belajar dan prestasi yang mengikat
* Pencarian dana yang stabil ( dalam hal ini masih mengalami kesulitan ), dll.
Langganan:
Postingan (Atom)